Teks Eksplanasi, Hujan


Hujan


Di bulan yang akan memasuki bulan Desember ini sudah tak mengherankan lagi apabila hujan akan terus-menerus melanda. Bahkan di beberapa tempat di Indonesia tengah dilanda bencana banjir. Biasanya faktor penyebab banjir sendiri adalah hujan yang relatif tinggi. Di dalam KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, hujan memiliki pengertian titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan.

Proses terbentuknya hujan berasal dari tetesan air yang terdapat di awan yang jatuh di tanah lalu meresap dan mengalir menuju sungai, serta tetesan air yang jatuh langsung pada danau, laut dan sungai. Kemudian diawali dari cahaya matahari yang mengenai permukaan air di laut, danau, dan sungai. Karena panasnya cahaya matahari, dapat menyebabkan air tersebut menguap. Proses menguapnya air dikenal dengan evaporasi atau penguapan. Hasil uap tersebut naik ke udara dan mengalami proses kondensasi.

Panas matahari membuat uap air mengalami pemadatan atau kondensasi sehingga menjadi embun yang melepas panas. Embun tersebut terbentuk dari banyaknya titik air. Bila, suhu udara yang semakin tinggi akan menyebabkan titik-titik embun semakin banyak berkumpul dan memadat akhirnya terbentuklah awan.

Perbedaan tekanan udara di langit menghasilkan pergerakan angin. Angin tersebut membawa awan-awan ke tempat yang bersuhu rendah. Awan kecil yang berkumpul akan menjadi awan besar berwarna abu-abu atau awan mendung. Setelah awan mendung semakin berwarna kelabu gelap, titik-titik air semakin berat sehingga tak dapat membendung lagi. Sehingga butir-butir air akan turun ke bumi sebagai hujan yang jatuh di hutan, tanah, sungai dan lain-lain. Lalu mengalir menuju mata air, menguap kembali, serta mengikuti proses terjadinya hujan lagi.

Selain pada prosesnya, air hujan juga bermanfaat bagi keseharian makhluk hidup. Contohnya saja untuk pelestarian lingkungan alam, membantu proses fotosintesis pada tumbuhan, kelangsungan hidup hutan, sumber air minum, menjaga sumber air tanah, kelangsungan hidup manusia dan sebagainya.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menerapkan Subprogram di Scratch